"Pencobaan-pencobaan
yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi
kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan
membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai
Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat
menanggungnya." (1 Kor. 10: 13)
30
September 2009 Bencana Gempa terjadi di kota Padang dengan kekuatan
sebesar 7,6 skala richter. Ibu Yohanna Yetti dan seluruh keluarga
mengalami bencana tersebut, akibat bencana gempa ibu Yohanna
kehilangan suami dan anak. Lokasi rumah ibu Yohanna berupa ruko yang
tidak jauh dari pantai, sebagai rumah untuk tempat tinggal. rumah,
mobil, motor semua hancur, porak poranda. Akibat guncangan gempa
terjadi di tanah minang Padang sangat dahsyat, korban yang meninggal
tidak terhitung dan merobohkan banyak bangunan. Ibu Yohanna mengalami
luka yang luar biasa bahkan tangan kirinya hancur,sehingga harus
diamputasi, begitu juga dadanya tertancap pecahan kaca, tetapi
seperti mengalami mujizat bahwa ditangan ibu Yohanna ditemukan batu.
Gempa membuat seluruh keluarga ibu Yohanna mengalami, merasakan
bagaimana bencana dahsyat itu melanda hidup dan keluarganya, doa-doa
ibu Yohanna membuat dirinya menjadi kuat dalam menghadapi semuanya
itu.
Tuhan
memberikan jawaban doa dengan di kirim seorang tukang becak untuk
membantu ibu Yohanna yang sudah terkurung dalam reruntuhan rumahnya,
yang dilakukan tukang becak diberi kekuatan dan hikmat. Ibu Yohanna
terkurung selama 13 jam, dengan kondisi suami mati dalam pangkuannya
dan anak masih bisa dilihat dua kali muntah darah kemudian meninggal.
Setelah 13 jam dikeluarkan dari reruntuhan ibu Yohanna dibawa ke
rumah sakit, dan membutuhkan 13 kantong darah yang dibutuhkan, dari
mana darah itu di dapat? Itulah pertanyaan ibu Yohanna kepada suster,
tetapi ibu Yohanna berdoa kepada Tuhan dan diberi kekuatan, golongan
darah yang dibutuhkan golongan darah AB saat itu sulit sekali didapat
karena begitu banyak orang yang membutuhkannya. Ketika gembala ibu
Yohanna datang untuk menjenguk di rumah sakit, yang dilakukan hanya
supaya antri kantong darah untuk bisa ibu Yohanna bisa berlangsung
hidup.Tuhan Yesus itu baik, itulah ucapan terus yang diucapkan oleh
ibu Yohanna. Tanpa mujizat Tuhan seharusnya ibu Yohanna meninggal
dunia. Orang tua (mama) ibu Yohana selalu menanamkan iman dan
pengharapan kepada Tuhan Yesus, sehingga anak-anak mengalami apapun
tetap kuat karena memiliki iman dan pengharapan hanya kepada Tuhan.
Pemulihan
dari ibu Yohanna selanjutnya dibawa ke Singapur. Mujizat terjadi
banyak hal yang dialami oleh ibu Yohanna, dari paspor, uang yang
harus disiapkan, tetapi kondisi porak poranda akibatnya dimana paspor
dan uang itu di dapat. Terlihatlah barang yang masih utuh tersisa
yaitu travel bag , ternyata berisi passport, dan uang 200 juta dalam
bentuk dollar singapur. Allah kita adalah Allah yang tepat waktu
untuk menolong umatNya yang berharap kepadaNYa. Pertolongan Tuhan
tidak pernah terlambat untuk menolong setiap kita tepat pada
waktunya. Allah yang setia selalu tepat akan janjinya, ketika kita
tetap fokus kepada Tuhan. Tangan Tuhan selalu menjamah hidupnya, maka
terus kakinya semakin dipulihkan , menjadi normal kembali. Ginjal
setiap hari dicuci, karena ginjal sudah menjadi rusak. Permohonan,
tangisan dari ibu Yohanna didengar oleh Tuhan, ketika kita tidak
mengeluh dan terus bertanya kenapa Tuhan? Tetapi sebaliknya maju
terus dan fokus dalam Tuhan. Rumah sakit merawat ibu Yohanna selama 4
bulan, dana yang dibutuhkan sebanyak 4 milliar, tetapi karena kena
bencana dipotong 50% yaitu 2 milliar. Ibu Yohanna tidak bisa membayar
sebanyak itu, kemudian berdoa bersama pastor berdoa minta hikmat,
dengan membuka rekening di singapur, karena Tuhan yang akan
memberikan uang untuk membayar, akhirnya uang terpenuhi dalam
rekening sebanyak 2 milliar.
"Tetapi
sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan
kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul
dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan
kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang
mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh
bilur-bilurnya kita menjadi sembuh." (Yes. 53: 4-5).
"Kita
tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk
mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi
mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah." (Rm.
8: 28)
Pemulihan
sempurna dialami, baik ginjal, paru-paru, kaki, tangan. Mujizat dan
pertolongan Tuhan yang membuat hidup ibu Yohanna semakin dipulihkan,
sehingga kalau ada sampai hari ini ada karena kebaikan Tuhan, maka
ibu Yohanna terus melayani Tuhan dan memberi diri bagi Tuhan bagi
kesaksian banyak orang. Percayalah dan berharaplah, fokus dan
andalkan kepada Tuhan apapun yang sedang engkau alami, Tuhan pasti
mempunyai rencana yang terbaik buat hidup kita untuk memuliahkan nama
Tuhan.
"TUHAN
YESUS MEMBERKATI"
copas
: gbiprj.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar